Update Terakhir: 23 Juli 2021 Oleh Abdul Jalil
Catatan ini tentang aku yang akan menjadi orang kaya. Salah satu impian kebanyakan orang ya jadi orang kaya. Kerja dapat duit, nikah, punya anak dan hidup bahagia selama-lamanya. Idealnya kalau hidup lurus-lurus saja sih memang seperti itu.
Tapi dunia saat ini sedang tidak baik-baik saja. Apakah aku bisa melakukannya dan mewujudkannya ? Untuk menjawab pertanyaan itu aku harus berusaha terlebih dulu. Beberapa orang bilang kepada ku ” Kamu akan menjadi orang kaya“. Jika aku hanya diam saja dan tidak melakukan apapun, ya sama saja ungkapan itu hanya omong kosong.
Sekarang ini aku memang belum bekerja di perusahaan yang gajinya besar (asumsi > Rp 5 juta/bln), sebagian besar teman-temanku sudah lebih dulu dapat kerjaan di tempat yang “mungkin” gajinya besar dan dapat tunjangan banyak. Bisa jadi salah satu dari mereka sudah menjadi orang kaya.
Meskipun begitu aku tidak berkecil hati. Berusaha semampuku sedikit demi sedikit mengumpulkan rupiah untuk mewujudkan impian. Salah cara untuk mewujudkan impianku itu adalah dengan cara berinvestasi. Aku memang bukan ahli ekonomi (finansial), tapi aku memiliki misi untuk bisa mengerti ekonomi.
Minimal aku tau dan paham masalah perencanaan keuangan yang ideal itu seperti apa. Untuk orang seperti ku yang ingin jadi orang kaya ya harus bisa mengatur keuangan. Sekecil apapun pengeluaranku sebisa mungkin untuk mencatatnya. Jadi aku tau kemana saja uang keluar dari dompet atau rekening harian.
Strategiku Untuk menjadi Orang Kaya
Aku ingin ingin berbagi info saja mengenai bagaimana strategiku untuk mewujudkan impian (jadi orang kaya). Cara ini yang bisa aku lakukan saat ini, jika Kamu memiliki strategi yang lebih bagus dan baik ya gunakan saja.
Pengeluaran per bulan tidak boleh >51 % gaji
Aku bukan tipe orang yang pelit untuk diri sendiri, melainkan hanya menggunakan uang sesuai kebutuhan. Untuk sekarang ini, karena masih “single” jadi pengeluaran tiap bulan ya masih sangat rendah. Jika pengeluaran tiap bulan masih ada sisa untuk kebutuhan pokok. Biasanya dana aku masukkan ke pos penampungan khusus.
Menghindari hutang atau cicilan yang bersifat konsumtif
Membeli sesuatu yang aku sendiri tidak mampu membelinya. Sebisa mungkin untuk tidak membelinya. Tidak sedikit “calon orang kaya” yang ingin terlihat kaya tapi menggunakan cara yang salah yaitu berhutang.
Menyiapkan dana darurat, minimal 10 % gaji tiap bulan.
Fungsi dana darurat ini penting sekali untuk aku persiapkan. Baik itu belum atau sudah menjadi orang kaya aku harus menyiapkan dana darurat. Aku memiliki target dana darurat yang tersedia yaitu nilainya 12 bulan gaji. Jika aku rupiahkan ya sekitar Rp. 100 juta (nilai bisa berbeda-beda tiap individu).
Membeli saham perusahaan
Aku adalah salah satu investor saham di pasar modal yang saat ini sudah memiliki ribuan lembar saham. Nilai kepemilikan akan selalu aku tambah. Karena aku memiliki target kepemilikan sebanyak 1 juta lot saham (1 lot= 100 lembar).
Nikah
Masih no komen, tapi ingin aku masukin. Hihihi 😀
Beramal atau Bersedekah
Jika aku sanggup bersedekah minimal 5 % dari gaji itu udah bagus. Nilainya tentu saja akan selalu bertambah (gaji naik sedekah ya naik prinsipnya sih gitu saja). Bersedekah tidak akan membuat kita kehabisan duit/ rejeki lainnya.
Menambah sumber pemasukan
Memang ada baiknya kalau sumber pendapatan harus lebih dari satu. Meskipun sudah mendapatkan pekerjaan yang mapan sekalipun, tetap harus ada sumber pemasukan lainnya. Nah salah satunya bisa lewat blog/Youtube yang sudah terhubung dengan Google Adsense.
Kalau ada yang sewot aku nulis ginian, Ya alhamdulillah sangat bersyukur sekali. Toh poin-poin yang sudah aku sebutkan itu memang ada hubungannya dengan prinsip orang kaya sebenarnya.
Poin-poin di atas yang mungkin bisa kamu tiru, kalau punya strategi sendiri juga tidak masalah. Aku hanya menyesuaikan kemampuan untuk bisa mewujudkan itu semua.
Ada beberapa poin yang memang tidak aku sebutkan di catatan ini. Namun, setidaknya aku sudah memberikan sedikit gambar bagaimana cara untuk menjadi orang kaya. Kalau catatan ini bermanfaat ya silahkan baca saja sesukamu, kalau tidak ya saya tetap senang bersyukur.
Lanjut…
Jika satu hari nanti aku memang ditakdirkan untuk menjadi orang kaya. Insya Allah aku tidak akan melupakan orang-orang yang sudah berjasa dalam mewujudkan impianku itu. Terima kasih 🙂
Baca juga:
Salam Dariku,
