Update Terakhir: 12 Oktober 2020 Oleh
Semarang, 2 September 2016. Siang hari aku mewakili teman-teman peserta berdiri di barisan paling depan untuk di berikan sebuah tanda yang sebenarnya bukan milikku sendiri (tanda peserta pinjam). Karena sadar aku datang paling akhir dari mereka yang siang hari hadir. Aku di panggil ke depan oleh salah satu panitia untuk menggantikan peserta yang sudah hadir lebih dulu. Entah mengapa aku hanya menurut saja.
Dalam hati aku berbicara kepada diri sendiri (apa aku kuat ? ). Pada hari jumat cuaca saat itu sangat panas. Aku memiliki kelemahan dalam melihat sesuatu dengan baik (miopia) di tambah kacamataku tidak di lengkap anti UV. Sungguh, aku tidak dapat mengenal wajah yang ada di depanku dengan fokus yang cukup (pupil dan lensa mata ku melemah). Memang, matahari adalah musuh untuk kedua mataku. Namun, aku tetap membutuhkannya untuk dapat melihat.
Meskipun begitu aku senang dapat menjadi orang yang paling depan dari lainnya. Karena dokumentasi menjadi lebih istimewa. Hanya ada aku, dia (teman dari UIN) dan satu-satunya adalah kami (ada banyak pilihan foto dengannya namun aku memilih sendiri tanpanya).
