Hari Kemerdekaan NKRI Ke-73

Update Terakhir: 14 Februari 2021 Oleh Abdul Jalil

Peringatan hari kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) Ke-73 menjadi salah satu bagian dari catatan akhir kuliah ku. Pada catatan sebelumnya aku juga menulis sesuatu yang hampir mirip hanya saja temanya saja yang berbeda.

Jika ada kegiatan upacara di kampus Undip, biasanya aku sering melewatkannya. Entah kenapa ketika telah menjadi mahasiswa seperti bukan lagi kewajiban untuk aktif mengikuti kegiatan upacara hari besar nasional.

Catatan tentang hari kemerdekaan  NKRI tercinta kita ini. Aku dan beberapa teman sesama anggota Racana Diponegoro memang mendapatkan kesempatan untuk menjadi bagian dari petugas upacara (kecuali aku).

Karena aku sendiri adalah masuk tim hore-hore yang siap menunggu soto sedap hingga mangkok terakhir. Oh iya ketika pelaksanaan upacara hari besar di Undip, sudah menjadi kebiasaan habis upacara pasti ada acara makan-makan.

Foto Bersama Hari Kemerdekaan NKRI

hari ulang tahun nkri
Foto: Senyum Lagi Bersama Anggota Racana Diponegoro

Aku yang suka makan banyak tentu mengiyakan tawaran menarik jika ada kesempatan menarik. Bisa menghemat uang makan dan tentunya makan bersama teman-teman itu rasanya luar biasa daripada makan sendirian.

Di hari kemerdekaan NKRI kali ini aku masih berkesempatan untuk mengenakan seragam pramuka lengkap. Ya karena aku memang belum lulus dari kampus Undip (sepertinya aku sudah pernah menulisnya di catatan sebelumnya deh) tapi tidak mengapa aku hanya suka menulisnya kembali.

Aku memang menyukai seragam pramuka sejak mengenal kegiatan kepanduan pada tahun 2006 (waktu itu aku masih kelas 6 SD) hingga sekarang ini. Aku merasa lebih keren dan banyak mengenal teman-teman dari berbagai daerah di Indonesia dari ujung timur hingga ujung barat.

Memang sudah menjadi kebiasaan semenjak kenal dunia fotografi (khususnya dokumentasi kegiatan) aku seperti tidak ingin jauh-jauh dari kamera. Seperti halnya kegiatan upacara hari  kemerdekaan Republik Indonesia ini aku harus ada di dalam satu bingkai foto, agar aku tetap abadi. Cukup itu dari ku terima kasih

Catatan akhir kuliah #65

Baca juga:

Salam,

About Abdul Jalil

Writing every day for happiness

View all posts by Abdul Jalil →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *