Update Terakhir: 16 Maret 2023 Oleh Abdul Jalil
Estimasi waktu baca: 2 menit
Grobogan, 16 Maret 2023. Sebuah permintaan datang dari seorang adik, dan saya sebagai seorang kakak tidak bisa menolaknya. Hal itu yang membuat saya menjadi pembeda dari kakak-kakak lainnya ketika masih memiliki waktu luang.
Sebagian besar tentu saja sudah sibuk dengan agenda masing-masing, dan ada pulang yang sudah tidak peduli lagi. Saya pikir hal itu tentang rasa sakit hati yang sudah pernah mereka alami. Entahlah, saya tidak ingin terlalu memikirkannya.
Kalau melihat keadaan, sebenarnya saya sendiri yang seharusnya membutuhkan sebuah motivasi untuk melanjutkan hidup dengan sebaik-baiknya. Tidak apa-apa, selama mereka (adik-adik Pramuka) masih membutuhkan kehadiran salah satu mantan anggota dengan karakteristik yang tidak ada duanya. Saya akan memberikannya secara cuma-cuma.
Sore hari meskipun hanya sebentar, saya meluangkan waktu pergi ke Semarang. Paling tidak mereka datang dengan niat serius untuk mengetahui sebagian kisah dari orang lama. Tentu saja, saya menjadi lebih bersemangat, sampai saya sendiri sedikit ragu untuk memulainya dari mana. Zaman sudah berbeda, terkadang motivasi dari orang lama tidak cocok untuk anak zaman sekarang.
Mengetahui karakteristik mereka, saya harus berpikir dua kali agar tidak terjadi kesalahpahaman. Mereka sangat kritis, namun secara teori dan proses fisisnya dalam menjalani kehidupan bermasyarakat (khususnya dunia kampus) masih belum matang.
Semoga saja mereka tidak melakukan hal-hal bodoh ketika sudah semester lanjut nantinya. Selama satu tahun ini mereka hanya perlu fokus untuk melakukan yang terbaik sesuai dengan kata hati. Saya berdoa untuk generasi selanjutnya bisa saling mengerti tanpa harus mementingkan ego pribadi.
Daily Life 2023 #75
Salam,

