Update Terakhir: 4 Agustus 2023 Oleh Abdul Jalil
Grobogan, 04 Agustus 2023 – Saya sudah menjadi blogger dan mengelola blog hampir 10 tahun lamanya, tepatnya pada tahun 2013 akhir. Dulu masih menggunakan layanan gratisan, dan sekarang menggunakan layanan berbayar.
Waktu selama itu bukan berarti saya ini seorang blogger yang ahli dan paham segalanya. Asal kalian tahu dunia nge-blog sekarang makin dinamis, saingannya semakin ketat, dan berat karena adanya AI (chatGPT).
Meskipun begitu, saya tetap santai menghadapi perkembangan zaman. Lagian saya menulis di blog untuk saat ini masih sebatas hobi, dan terkadang menjadi “teman ngobrol”.
Ngenes kan? Hhihi
Kalau pun ada bonus pendapatan dari iklan (Adsense) dan titip link (endorse), itu semua untuk keperluan operasional dan saya bagikan ke teman.
Harus saya akui, mengelola blog itu sangat capek!
Kalo ada yang bilang “Ahh gampang kok tinggal pakai shared hosting aja, biar provider yang ngurusin keamanannya.”
Ya, ada benarnya juga, tapi tidak semudah itu ferguso!
Sebagai orang yang sudah terbiasa menggunakan CMS WordPress. Saya harus bilang masih perlu keahlian teknis paling standar selain menulis dan upload.
Setiap blogger harus memilikinya, yaitu mengelola blog secara efisien, dan tidak boleh sembarang menginstall plugin atau tema.
Jika kedua poin di atas blogger mengabaikannya, saya mungkin bisa menebak blogger tersebut bisa saja akan berhenti di tengah jalan.
Tapi kondisi tersebut tidak berlaku bagi blogger yang memiliki sumber daya besar baik dari sisi operasional (duit) maupun layanan yang digunakan.
Sejatinya setiap layanan memiliki fitur yang berbeda-beda, dan harganya pun juga beda.
Bagi blogger yang menggunakan layanan selain CMS WordPress bisa menyesuaikan saja yah. Saya hanya blogger biasa yang tidak jago ngoding. Kalau ingin tambah fitur, ya tinggal install plugin saja. Hihihi
Selain itu, capeknya mengelola blog ada pada masalah keamanan mulai dari tingkat pengguna (situs/blog) sampai ke tingkat server.
Kebanyakan ada orang iseng ingin menguji apakah ada celah (bug), atau memang menjadi tujuan serangan siber tertarget.
Blogger Merangkap Web Developer “Abal-Abal”
Bagi saya menulis di web (Nge-blog) sendiri itu memiliki nilai kepuasan yang unik. Selain fokus dan konsisten menulis artikel random, saya sendiri merangkap sebagai web developer abal-abal. Hihihi
Terkadang saya merasa sedikit terlihat keren kalau sedang pusing melihat baris kode merah (error), tiba-tiba saya bisa menyelesaikan masalanya. Tetap saja hal itu adalah masalah. Hihihi
Saya sendiri juga harus terus belajar sampai kapan pun mengenai cara mengelola blog agar lebih efisien dan pastinya bisa bertahan lama.
Kalau saya perhatikan sendiri sepertinya hanya menuliskan duka atau repotnya mengelola blog.
Lalu apa yang menjadikan mengelola blog itu menyenangkan?
Pastinya sebagai blogger bisa mengontrol penuh dalam proses pengelolaannya. Tidak sekedar hanya pakai saja, melainkan bisa menjadi sarana memperkenalkan diri, atau hal lain yang berkaitan dengan “personal branding”.
Oh ini lho, mas Hiro punya blog sendiri
Kalau saya boleh bilang “feel-nya berbeda” dengan blogger yang tinggal fokus menulis konten, dan upload. Biasanya mereka orang-orang profesional yang memiliki sedikit waktu untuk mengelola blog.
Umumnya mereka menggunakan layanan dari Medium, Kompasiana, dan lain sebagainya untuk menuliskan ide atau hal-hal lain.
Sekarang ini tingkat kepopuleran blog sudah kalah dibandingkan dengan YouTube, Instagram, dan sejenisnya.
Meskipun begitu, saya akan terus berlatih menulis dan melakukan hobi nge-blog sampai kapan pun itu. Semoga saja saya berkesempatan menjadi blogger profesional. Kalau sekarang sih masih amatiran. Hihihi
Selain itu, hal yang menyenangkan memiliki dan mengelola blog sendiri adalah tidak takut merasa kesepian.
Bagi saya yang sekarang belum memiliki pasangan mengelola blog adalah salah satu jalan agar tidak merasa kesepian. Tapi tetap saja kesepian secara tidak langsung. Hihihi
Pokoknya itu deh, saya sendiri sampai tidak tahu harus bagaimana dalam mengekspresikan kesepian yang beraneka ragam menurut versi saat ini.
Saya rasa cukup sampai di sini saja, waktu sudah larut malam, saatnya saya istirahat agar besok bisa mengisi lagi inspirasi menulis.
Sekian dari saya, dan terima kasih untuk hari ini.
Daily Life 2023 #216
Salam,

