Update Terakhir: 24 Oktober 2023 Oleh Abdul Jalil
Grobogan, 24 Oktober 2023 – Catatan hari ini tidak penting juga sih untuk kalian baca. Tapi saya ingin menulisnya, karena masih yakin ada yang penasaran mengenai metode pembayaran favorit saya ketika berbelanja.
Kalau kalian bertanya kepada saya metode pembayaran apa yang paling sering digunakan. Saya akan menjawabnya non tunai. Salah satu alasannya adalah praktis. Beberapa metode non tunai yang saya gunakan adalah VA, kartu debit, dompet digital, QRIS, dan Paylater.
Untuk sementara saya belum mengaktifkan kartu kredit, karena fungsinya masih bisa digantikan paylater. Itu pun saya masih dalam tahap uji coba untuk penggunaannya. Pastinya saya harus sadar 100% ketika menggunakan metode tersebut. Hihihi
Di antara 4 metode pembayaran non-tunai yang sudah saya sebutkan di paragraf sebelumnya (p-2). Virtual Account (VA) yang paling sering saya gunakan. Karena dalam penggunaannya sangat mudah sekali, dan langsung secara terverifikasi otomatis.
Dulu sebelum mengenai VA, saya menggunakan transfer manual melalui mesin ATM untuk belanja apa pun di Tokped, dan verifikasinya masih manual (upload bukti transfer ke aplikasi). Saya masih ingat banget waktu itu harus motoran kurang 5 menit ke ATM, hanya untuk transfer pembelian emas. Hihihi
Sekarang sih sudah meninggalkan metode tersebut dan beralih menggunakan VA. Untuk penggunaan kartu debit saya lebih ke metode pembayaran cadangan. Biasanya kalau saya sedang malas menggunakan VA belanja secara online, atau uang tunai tidak mencukupi untuk melakukan pembayaran.
Di beberapa toko kelontong bahkan ada loh yang menyediakan pembayaran menggunakan kartu debit/kredit. Mesin EDC (Electronic Data Capture) juga relatif lengkap, walaupun sebenarnya satu mesin saja cukup kalau sudah mendukung GPN/VISA/Mastercard.
Kemudian untuk penggunaan dompet digital seperti Gopay dan LinkAja, biasanya saya gunakan untuk jajan di minimarket. Sedangkan QRIS hanya untuk pembayaran non tunai kondisi khusus. Yaitu ketika ingin membayar layanan perpanjangan domain/server di perusahaan penyedia layanan hosting.
Biasanya saya mengakses akun hosting melalui komputer untuk melakukan pembayaran, karena hampir tidak mungkin membukanya melalui smartphone. Ketika penyedia layanan mengaktifkan metode pembayaran QRIS. Saya langsung menggunakannya, karena biaya layanannya lebih murah dibandingkan dengan metode lainnya.
Ya itulah beberapa metode pembayaran favorit yang sering saya gunakan untuk melakukan pembayaran. Meskipun dalam kondisi tertentu saya masih menyediakan uang tunai di dompet. Tentu saja saya tidak bisa meninggalkan uang tunai, karena untuk beli bensin kalau pakai kartu debit/scan cukup repot.
Saya sudah mencobanya sendiri, dan membandingkan lebih praktis mana. Jawabannya lebih praktis menggunakan tunai tunai pas (20k,30k,50k), dan tidak menggunakan takaran liter ketika membeli bensin. Pokoknya uang 30rb bisa dapat 2 liter lebih bensin jenis Pertamax untuk saat ini.
Bagaimana sudah tahu kan metode pembayaran favorit saya? Saran saya gunakan metode pembayaran yang sesuai dan tidak merepotkan diri sendiri. Itu saja sih dari saya, kalau ingin tanya-tanya silakan kirim komentar, atau bisa juga kirim pesan secara personal.
Sekian dari saya, dan terima kasih untuk hari ini.
Daily Life 2023 #297
Salam,
