Saham Unilever Akan Menyentuh Harga Rp 2.000/Lembar?

saham unilever

Update Terakhir: 6 Agustus 2021 Oleh Abdul Jalil

Pertanda apa nih kok harga saham Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun terus ? Sekedar informasi harga sahamnya saat ini berada di posisi Rp 4.220/lembar (harga penutupan 30 Juli 2021).

Disclaimer: Artikel ini hanya opini pribadi, penulis tidak merekomendasikan transaksi saham dalam bentuk apapun. Penulis tidak bertanggung jawab atas segala aktivitas investasi telah Anda lakukan.

Dengan harga yang sudah menyentuh di level 4 ribuan kira-kira nilai sahamnya tergolong murah atau masih mahal? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, tentu saja kita perlu mengetahui data-data dari laporan keuangan dari perusahaan Unilever Indonesia Tbk.

Data di bawah ini aku ambil dari Indo Premier Sekuritas untuk memberikan sedikit gambaran mengenai kinerja dari saham Unilever.

laporan keuangan saham unilever
Laporan kuangan UNVR versi simpel – Indo Premier Sekuritas

Bingung ya dengan angka-angka di atas ? Tenang, aku tidak meminta kalian untuk membaca semuanya. Toh data itu tidak penting buat kalian.

Untuk mengetahui saham Unilever itu murah atau mahal bisa kalian lihat bagian RATIO: PER & PVB. Dua rasio tersebut cukup untuk memberikan gambaran mengenai kondisi harga suatu saham. Jadi, kalian tidak perlu menggunakan data yang beraneka ragam.

PER merupakan rasio yang menggambarkan harga saham suatu perusahaan dibandingkan dengan keuntungan yang dihasilkan perusahaan tersebut (EPS).

PVB merupakan rasio harga terhadap nilai buku, rasio ini berfungsi untuk melihat apakah saham di suatu perusahaan dapat dikatakan mahal atau murah.

Nilai saham murah jika memiliki PER <15x dan PVB <1x (umumnya seperti itu). Tapi nilai tersebut juga tidak bisa menjadi patokan untuk saham Unilever. Karena biasanya setiap sektor memiliki nilai patokan masing-masing.

Saham Unilever itu masuk ke sektor “Consumer Good” jadi untuk membandingkannya harus sesama saham yang berada di sektor tersebut. Contoh sahamnya seperti Mayora Indah Tbk. (MYOR), Ultra Jaya Milk (ULTJ), Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI), Hanjaya Mandala Sampoerna (HMSP), Indofood Sukses Makmur (ICBP) dan masih banyak lagi.

Baca juga:

Apakah Saham Unilever Masih Bagus?

Kalau menurutku saham tersebut masih bagus dan layak untuk mengisi portofolio. Karena produk-produk dari Unilever seperti sudah mendarah daging. Mulai dari makanan, minuman, kecantikan, kebersihan, dan lain sebagainya.

Namun untuk sisi harga memang tergolong masih “sangat mahal“. Aku sendiri tipe investor yang mencari saham bagus tapi harganya murah. Jadi, untuk sementara waktu aku sendiri tidak akan membeli saham tersebut.

Sebagai investor ritel aku berharap harga saham Unilever terus mendekati nilai wajarnya, tapi kasihan juga pasti banyak investor yang nyangkut di saham tersebut. Jadi dilema deh. Hihihi 😀

Ini menurut pandangan pribadi aku sendiri ya..

Jika investor asing dan lokal terus melakukan aksi jual hingga 2 tahun terakhir (per tahun 2023). Kemungkinan besar harga saham Unilever akan menyentuh Rp 2.000 per lembar. Sudah pasti pangsa pasarnya tidak lagi menyentuh 10 besar BEI (Big Cap).

Jika sudah seperti itu, mungkin aku akan beberapa lot (1.000 lot) untuk menghiasi isi portofolio di sektor Consumer Goods. Aku sendiri belum tahu apakah akan menempatkan dana sebanyak itu untuk Unilever. Mohon doanya saja semoga bisa aku menjadi orang kaya dan bisa beli banyak saham. Hihihi 😀

Jika ada pertanyaan, kritik atau saran. Silahkan bisa berkomentar ^_^

About Abdul Jalil

Writing every day for happiness

View all posts by Abdul Jalil →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *