Update Terakhir: 4 Desember 2023 Oleh Abdul Jalil
Semarang, 01 Desember 2023 – Di awal bulan ini saya dan beberapa teman menghadiri acara pernikahan salah satu teman di Pramuka Undip. Tumben sekali ada yang mengundang, biasanya sih tidak ada.
Oh iya, ketika saya mengunggah catatan ini. Saya perlu mengingatkan, bahwa saya melakukan pengunggahan H+1 dari yang seharusnya. Menurut saya tidak memungkinkan kalau harus membaca laptop ke acara kondangan. Hihihi
Ya itu pemberitahuan saja, sengaja saya taruh di awal-awal. Setelah kejadian listrik PLN padam dalam waktu lama, saya sudah pasrah dengan keinginan. Yaitu menulis, dan mengunggah catatan di blog di hari yang sama secara berurutan.
Meskipun gagal, tapi saya telah memecahkan rekor pribadi 300 hari menulis. Paling tidak masih ada hal yang bisa saya banggakan untuk diri sendiri. Hihihi
Lanjut,
Kami semua berangkat dari Semarang menuju ke Pekalangan sekitar pukul 9 kurang melalui jalur Nasional 1 menggunakan mobil. Kami ke Pekalongan terlebih dulu sebelum ke Pemalang, karena harus menjemput satu teman lagi.
Karena acara resepsinya dimulai pukul 1 siang, kami para pria-pria tangguh melaksanakan Salat Jumat dulu. Ketika kami selesai, tanpa pikir lama, tancap gas via jalur tol. Bagi saya, ini pertama kalinya melintasi jalur tol baru Pekalongan-Pemalang.
Namun, saat melintasi jalur tol, hujan turun deras banget, dan jarak pandang terbilang pendek sekali. Sangat rawan terjadinya kecelakaan, kami semua sebagai penumpang cuma bisa mengingatkan teman yang memegang kendali untuk berhati-hati.
Alhamdulillah sekitar jam 2 siang, kami sampai di lokasi acara. Meskipun dalam keadaan diguyur hujan. Tamu undangan yang datang cukup ramai, dan termasuk “orang-orang gede”. Maklum saja suaminya si Fani adalah salah satu orang penting di salah satu Kementerian.
Kalau sudah punya jabatan dan kedudukan, memang hanya perlu menunggu waktu saja. Jelas berbeda bagi kami yang datang sebagai tamu undangan. Hihihi
Fotonya tidak saya tampilkan di sini. Karena saya tidak ingin repot nantinya berurusan dengan orang pusat. Terlebih lagi, saya tidak perlu melakukan hal itu. Karena satu alasan lainnya.
Pastinya catatan ini hanya sebagai catatan pengingat, bahwa saya, dan teman-teman lain masih menyempatkan untuk mengucapkan selamat berbahagia atas pernikahannya hari ini.
Terlebih lagi, kami datang bersama mantan pacarnya dulu. Saya tidak tahu apa yang ia rasakan, tapi sepertinya baik-baik saja. Hihihi
Setelah memberikan selamat, dan menikmati makan siang. Kami memutuskan untuk pulang ke Semarang, dan melihat adik-adik yang sedang melaksanakan kegiatan Muspandega.
Oh, sebagai penutup catatan pada hari ini. Saya berdoa kepada Fani dan suami, selalu menguatkan satu sama lain, jika ada masalah diselesaikan berdua tanpa perlu koar-koar ke media sosial.
Semoga segera diberikan momongan, dan tahun depan kalian akan menjadi orang tua yang berbahagia. Untuk saya sendiri sih, semoga bisa mengikuti jejak kalian deh.
Cukup kalian saja, dan jangan ikut-ikutan tren seperti yang lain.
Itu saja dari saya, dan terima kasih untuk hari ini.
Daily Life 2023 #335
Salam,
